Mana Prioritasmu Kuliah atau Bekerja
Banyak orang yang memimpikan untuk mengenyam
pendidikan setinggi mungkin. Apalagi jika dari lulusan SMA mereka pasti akan
diarahkan untuk melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi. Namun di saat yang
bersamaan, biaya yang dikeluarkan kuliah tidaklah sedikit. Hal ini membuat
banyak orang kebingungan apakah mau melanjutkan ke bangku kuliah atau mencari
uang dan pengalaman di dunia kerja.
Dari dua pilihan tersebut tidak sedikit orang untuk
menjalankan keduanya. Yang jadi pertanyaan apakah orang tersebut “kuliah sambil
kerja atau kerja sambil kuliah.” Dari segi kata kuliah sambil kerja dan kerja
sambil kuliah itu sama. Sama-sama memiliki tiga kata, hanya dibalik kata depan
menjadi belakang begitu pula sebaliknya. Meskipun sama dari segi kata nyatanya
memiliki makna dan maksud yang berbeda.
Dari segi komitmen, apabila memilih kuliah sambil
kerja, maka yang harus diutamakan adalah kuliahnya. Jangan sampai mengganggu kegiatan
perkuliahan karena tuntutan pekerjaan. Di sini kita dituntut untuk komitmen
menyelesaikan kuliah secepatnya dan menghasilkan uang untuk biaya tambahan
kuliah disela-sela kuliah.
Sedangkan jika kita memilih kerja sambil kuliah, maka
yang menjadi prioritas adalah pekerjaan kita. Pada dasarnya masalah ini
biasanya dialami oleh orang yang sudah bekerja tetapi ingin melanjutkan
pendidikannya yang lebih tinggi untuk berbagai alasan.
Segi waktu, bagi yang memilih kuliah sambil kerja
berarti pembagiannya harus lebih besar waktu untuk kuliah dibandingkan kerja.
Misalnya 90% kuliah dan selebihnya digunakan untuk bekerja. Bila memilih kerja
sambil kuliah, kita harus memberi porsi waktu lebih banyak untuk pekerjaan dari
pada kuliah. 90% untuk bekerja dan sisanya digunakan untuk kuliah.
Orang yang memilih kuliah sambil kerja akan lebih
mandiri karena tidak tergantung dengan kiriman uang dari orang tua. Mereka juga
mendapatkan pengalaman bekerja, di mana itu sangat berguna nantinya saat masuk
dunia kerja usai kuliah, berpengalaman dalam memanajemen waktu serta tidak
boros karena tahu sulitnya mencari uang. Meskipun demikian, orang yang memilih
kuliah sambil kerja berpotensi menghambat proses kegiatan perkuliahan dan
kurang fokus atau bahkan mengabaikan kuliahnya karena tidak bisa berkomitmen.
Untuk yang memilih opsi kedua yaitu kerja sambil
kuliah, mereka mandiri karena biaya kuliah dialokasikan dari hasil bekerja.
Sedangkan kesulitannya, mereka sulit memanajemen waktu apalagi kalau sedang
sibuk-sibuknya pekerjaan mereka ditambah dengan tugas perkuliahan yang tidak
kalah banyak.
Kuliah sambil kerja atau kerja sambil kuliah, keduanya
sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pada dasarnya
pilihan ada ditangan masing-masing orang yang menjalani tidak peduli mana yang
akan dijalankan nanti. Jika sudah memiliki tekad dan komitmen yang kuat apa pun
yang pilihannya pasti dapat dijalankan dengan baik.
Penulis: Arfia L.
Editor: Maharani