Atalia Praratya Rayakan Ulang Tahun Putrinya dengan Tampil Serasi: Kebaya Hitam dan Kain Batik
Momen ulang tahun putri tercinta Camillia Laetitia Azzahra (Zara) kali ini terasa spesial karena dirayakan bertepatan dengan Hari Kemerdekaan RI ke-80. Salah satu sorotan yang berhasil mencuri perhatian adalah tampilan anggun sang ibu, Atalia Praratya, yang mengenakan kebaya hitam dipadu dengan kain batik, sekaligus terlihat kompak dengan Zara.
Gaya Kebaya Hitam dengan Kesan Tulus dan Elegan
Atalia dan Zara tampak harmonis dalam balutan kebaya berwarna hitam polos, dikombinasikan dengan kain batik sebagai bagian bawahnya. Nuansa busana ini menyiratkan formalitas sekaligus keanggunan khas ibu dan anak dalam suasana perayaan yang sakral.
Penampilan tersebut tidak sekadar soal fesyen, tetapi juga menyampaikan simbol kehangatan hubungan ibu-anak di momen berharga. Terlebih, Zara genap berusia 21 tahun sebuah transisi penting menuju kedewasaan.

Curahan Hati di Ulang Tahun ke-21 Zara
Unggahan Atalia tak hanya menyajikan visual indah, tapi juga pesan yang menyentuh hati:
“Kamu adalah alasan kenapa mamah sekuat hari ini… Selamat ulang tahun ke-21, Zara sayang,” tulisnya penuh haru. “Tetaplah ceria seperti namamu… Bertumbuhlah dengan indah… Tangguhlah dalam setiap badai… Jadilah yang terbaik menurut versimu dan Tuhanmu. Love you endlessly.”
Pesan hangat ini juga memicu respons penuh haru dari netizen — banyak yang merasa tersentuh dan mendoakan kebahagiaan serta kekuatan bagi Zara dibandingkan sebagai momen nasional maupun pribadi.
Ringkasan Momen Spesial
Unsur | Detail |
---|---|
Busana Atalia | Kebaya hitam dipadukan kain batik – formal, anggun, dan sentimental |
Keserasian Visual | Ibu-anak tampil kompak, simbol kebersamaan di hari ulang tahun |
Pesan Emosional | Ungkapan cinta dan dorongan untuk tumbuh kuat dari sang ibu |
Reaksi Publik | Publik tersentuh oleh keharuan momen dan kehangatan pesan ibu |
Kesimpulan
Atalia Praratya berhasil menciptakan aura anggun sekaligus penuh makna pada perayaan ulang tahun putrinya. Pilihan kebaya hitam dan kain batik bukan sekadar soal estetika, tetapi juga ekspresi cinta, keteguhan, dan harapan seorang ibu bagi tumbuh kembang anaknya. Momen ini menegaskan bahwa fashion bisa menjadi medium yang mewakili perasaan terdalam.