Jokowi Unggah Ucapan Duka atas Kematian Driver Ojol Affan Kurniawan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan belasungkawa mendalam di media sosial atas meninggalnya Affan Kurniawan, seorang driver ojek online (ojol) yang tewas dilindas kendaraan taktis Brimob saat unjuk rasa di depan Kompleks DPR RI. Ucapan duka ini menjadi pusat perhatian publik dan menambah intensitas perdebatan mengenai insiden tragis tersebut.
Pernyataan Resmi dari Presiden Jokowi
Dalam unggahan Instagram resminya, Jokowi menulis:
“Saya ikut berdukacita atas meninggalnya Alm. Affan Kurniawan. Terpukul membayangkan rasa kehilangan yang dirasakan keluarga.”
Ucapan singkat namun emosional ini mencerminkan keprihatinan mendalam terhadap tragedi yang memantik kemarahan publik dan imbauan agar kejadian serupa tidak terulang. Belasungkawa juga disampaikan beberapa tokoh nasional lainnya sebagai bentuk solidaritas.
Latar Belakang Insiden Kematian Affan
Affan, lahir pada 18 Juli 2004 di Bandar Lampung, bekerja sebagai driver ojol untuk membantu keluarga. Nasib nahas menjemputnya ketika ia dilindas Brimob saat demo buruh pada 28 Agustus 2025. Affan tewas seketika dan menjadi simbol dari memanasnya protes terhadap ketimpangan sosial.
Reaksi publik atas insiden ini sangat keras, mendorong penyelidikan resmi terhadap tujuh petugas Brimob serta tuntutan reformasi respons aparat keamanan di masa depan. Jokowi hadir sebagai figur negara yang turut menunjukkan duka dan menegaskan perlunya langkah perbaikan.
Kesimpulan
Ucapan Jokowi di media sosial memperlihatkan empati negara atas tragedi yang menimpa warga pengemudi ojol. Respons ini diharapkan memberi kelegaan bagi keluarga korban sekaligus menjadi panggilan bagi pemerintah dan aparat untuk menghindari kekerasan dalam penanganan demonstrasi.