EntertainmentSportsWorld

Hasil Tinju Dunia: Manny Pacquiao Ditahan 12 Ronde, Mario Barrios Pertahankan Gelar Lewat Majority Draw


Laga Komplet di Las Vegas

Kamis malam (Jumat pagi waktu Indonesia), Manny “Pac‑Man” Pacquiao kembali naik ring di usia 46 tahun setelah hampir empat tahun vakum. Lawannya adalah Mario Barrios, juara WBC welterweight, di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas. Pertarungan berlangsung sengit selama 12 ronde, berakhir dengan hasil majority draw: 115–113 untuk Barrios, dan dua skor 114–114 yang memaksa gelar tetap berada di tangan Barrios.


Skor, Statistik & Alur Pertandingan

  • Skor resmi: 115–113 (untuk Barrios), 114–114, dan 114–114.
  • CompuBox: Barrios mencatat 120 pukulan akurat (45 jab), sementara Pacquiao mendulang 101 pukulan (81 power punch).
  • Unjuk kualitas: Pacquiao di ronde awal dominan berkat kombinasi cepat dan agresif, namun di ronde 10–12 Barrios menutup dengan kuat—terutama ronde akhir yang diraih Barrios di semua kartu.

Reaksi Pasca-Pertandingan

  • Pacquiao, meski kecewa, mengaku percaya telah menang: “I thought I won the fight… my opponent was very tough.”
  • Barrios memuji stamina dan teknik sang legend: “His stamina, he could still crack… His timing and rhythm… still an awkward fighter to figure out”.
  • Keduanya terbuka pada kemungkinan rematch, dan Barrios menyatakan: “Absolutely” .

Laga Epik, Namun Ada Kontroversi

Hasil majority draw ini memicu perdebatan di kalangan fans dan pakar, banyak yang menyebut Pacquiao pantas menang. Beberapa pihak bahkan menyebut keputusan ini seperti “robo fight” berkat dominasi Pacquiao di ronde tengah hingga akhir.


Apa Arti “Majority Draw”?

Hasil majority draw artinya dua juri memberikan nilai imbang, dan satu memberi kemenangan bagi salah satu pihak—dalam kasus ini, Barrios. Hasil seperti ini cukup langka dalam tinju elit.


Kembali di Ring Setelah Empat Tahun

Pacquiao terakhir bertarung pada Agustus 2021 melawan Yordenis Ugas—kekalahan yang mencetak rekor terakhir sebelum memasuki masa pensiun. Kini ia kembali beraksi setelah memperoleh penghormatan masuk Boxing Hall of Fame 2025.


Barrios: Anak Muda yang Tangguh

Barrios (30 tahun) sembrono namun disiplin. Ia meraih gelar interim pada 2023 dengan mengalahkan Ugas, lalu mempertahankannya dua kali, termasuk menang atas Fabian Maidana di 2024. Konfrontasinya dengan Pacquiao memperlihatkan bagaimana ia mampu melawan tekanan dan menang di ronde akhir.


Statistik & Fakta Utama

StatistikDetail
Total ronde12
Skor juri115–113 Barrios • 114–114 • 114–114
CompuBox accuracyPacquiao: 81 power punch • Barrios: 120 total
UsiaPacquiao (46) • Barrios (30)
Suara penontonSell‑out ~13,107 penonton

Analisis Jalan Pertarungan

  • Ronde 1–8: Pacquiao tampil agresif dengan hand speed tinggi. Barrios kesulitan menahan kombinasi.
  • Ronde 9–11: Pacquiao masih dominan, kendati Barrios mulai menyentak dengan body jab.
  • Ronde 12: Momen penentu—Barrios tampil agresif dan memenangkan ronde ini di mata ketiga juri, memastikan gelar tetap miliknya.

Kesimpulan & Arah Ke Depan

  • Pacquiao tetap relevan: Di usianya yang hampir 50, ia menunjukkan ketahanan dan teknik, membuktikan tetap layak berada di level dunia.
  • Barrios terbukti siap tekan di momen krusial dan mempertahankan gelar, kini didekati peluang tampil lebih besar.
  • Rematch sangat mungkin—permintaan dari kedua belah pihak membuka peluang acara ulang yang menarik market global.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *